Rabu, 21 Desember 2011
Semrawutnya Kinerja PSSI
09.14 | 
Diposting oleh
Dwi Praja Anggrayeni
PSSI merupakan organisasi yang menaungi olah raga sepak bola nasional, di samping itu organisasi yang mengatur tentang berjalannya liga-liga internal di Indonesia. Terhitung banyak sekali tim-tim di Indonesia yang ikut berpartisipasi dalam liga di Indonesia. Liga di Indonesia sendiri juga lumayan banyak, contohnya saja ada IPL (Indonesia Priemer league), ISL (Indonesia Super league), liga ti-phone, divisi utama, dll. Termasuk liga-liga internal tim-tim kesebelasan di masing-masing daerah yang memiliki tujua untuk mencari bibit baru. Contohnya saja kota Surabaya, Jakarta, Bandung, Kediri, dll. Sebelum kepengurusan Arifin Panigoro, sepak bola banyak di gegerkan oleh ulah mantan ketua yang dahulu yaitu Nurdin Halid, beliau melakukan korupsi dan kinerja yang amat buruk. Hingga akhirnya banyak tim dan pengurus-pengurus sepak bola menjadi gerah, banyak para suporter tim di Indonesia melakukan demonstrasi untuk melakukan Revolusi PSSI. Mereka menginginkan sepak bola di Indonesia ini menjadi lebih baik dan berjalan dengan lancar tanpa ada masalah-masalah lagi dalam kubu Internal PSSI. Dan mereka juga haus akan prestasi timnas Indonesia yang telah lama tidak menjuarai kompetisi Asia maupun di Asean. Hanya itu saja yang mereka inginkan. Karena itulah banyak suporter di Indonesia bergabung demi majunya sepak bola Indonesia.
Kita telah banyak mengetahui prestasi timnas Indonesia saat ini sedang dalam performa yang amat buruk, telah lama tidak menjuarai kompetisi yang ada di Asean maupun di Asia. Di sisi lain kinerja PSSI sendiri yang amat buruk. Kegagalan itu memeng tidak jauh dari kinerja yang amat buruk dari PSSI, karena itu saling keterkaitan. Seringnya gonta ganti pelatih, kebijakan-kebijakan yang tidak jelas, dll. Itu semua membuat geram para pemain timnas dan pelatih timnas, akibatnya mereka jadi tidak bisa menjuari kompetisi di Asean maupun di Asia. Akhir-akhir ini juga di kejutkan dengan pengunduran diri coach Rahmad Darmawan, pelatih timnas U-23 yang telah berhasil mempersembahkan medali perak bagi Indonesia. Beliau mundur karena kebijakan dari PSSI yang aneh, coach RD sapaan akrab Rahmad Darmawan tidak diperbolehkan memilih pemain di luar liga resmi di Indonesia, yaitu IPL. Kebijakan itu dibuat oleh ketua PSSI sekarang yaitu ArifinPanigoro. Sebuah kebijakan yang sangat menyulitkan RD, maka dari itu beliau memilih hengkang dari kursi kepelatihan Timnas. Selain itu banyak diberitakan banyak di media massa, dengan adanya kongres akbar sepak bola Indonesia yang di prakarsai oleh La Nyala Matalliti. Kongres ini diadakan karena tidak setujunya dengan keputusan PSSI yang dianggap menguntungkan anggota kelompok Arifin Panigoro. Maka atas dasar itulah kongres dilaksanakan.
Semakin semrawutnya PSSI ini, mau dibawa kemanakah sepak bola Indonesia ini jika pengurus internal PSSI sendiri bergejolak seperti saat ini. Yang akan membuat semakin runyamnya kepengurusan sepak bola nasional. Sampai kapan ini semua akan terjadi? Semoga tidak berlarut-larut dan bisa menjadi lebih baik agar persepak bolaan di Indonesia semakin maju dan berkembang.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Mata Kuliah
KETRAMPILAN INTERPERSONAL
About Me
0 komentar:
Posting Komentar