Selasa, 06 Desember 2011
Novel Laskar Pelangi
19.12 | 
Diposting oleh
Dwi Praja Anggrayeni
Judul buku : Laskar Pelangi
Penulis : Andrea Hirata
Bahasa : Indonesia
Negara : Indonesia
Penerbit : Bentang Pustaka, Yogyakarta
Tahun : 2005
Halaman : 529 Halaman
Sinopsis :
Sebelas anak melayu Bilitong yang disebut Laskar Pelangi ini tak pernah menyerah walau keadaan sangat tidak mendukung. Lintang, seorang kuli kopral cilik yang memiliki otak encer dan dengan senang hati bersepeda sejauh 80 km pulang pergi untuk memuaskan dahaganya akan ilmu dan terkadang hanya untuk menyanyikan lagu Padamu Negri di akhir jam sekolah. Mahar, seorang pesuruh tukang parut kelapa sekaligus seorang seniman dadakan yang imajinatif, kreatif, tapi sering diremehkan oleh sahabat-sahabatnya, namun seiring berjalannya waktu dia bisa mengangkat derajat sekolah kampung mereka dalam karnaval 17 Agustus.
Ironisnya kehidupan mereka, kejujuran pemikiran mereka, indahnya petualangan mereka, dan temukan diri anda tertawa, menangis, hingga tersentuh saat membaca novel ini. Novel ini diperuntukkan mereka yang meyakini The Magic of Childhood memories dan untuk siapa saja yang meyakini akan adanya keajaiban dalam kehidupan, dunia pendidikan khususnya. Di tengah upaya untuk tetap mempertahankan sekolah, mereka kembali menghadapi tantangan besar.
Kelebihan : dalam buku ini menceritakan tentang persahabatan, setia kawan, pantang menyerah. Dan mencakup dunia pendidikan yang kuat serta pentingnya pendidikan itu sendiri. Cerita yang mengharukan.
Kelemahan : penggunaan nama-nama ilmiah sehingga pembaca kurang nyaman membaca. Apalagi glosaruim yang diletakkan di bagian belakang novel, hal ini membuat ketidakpraktisan dalam memahami istilah-istilah yang ada dalam cerita. Alur cerita tidak jelas. Waktu di bolak-balik, sehingga membuat pembaca bingung.
Kesimpulan : dari novel ini, saya dapat mengambil beberapa makna kehidupan yang sangat berarti, harus bisa bersyukur dengan apa yang telah kita dapatkan sekarang, tidak pantang menyerah. Dan semua apa yang kita lakukan dan kita kerjakan merupakan kehendak Tuhan serta semua itu campur tangan Tuhan.
Saran : penggunaan nama-nama ilmiah lebih dikurangi atau diberi keterangan agar tidak menyulitkan pembaca untuk memahami. Alur juga diruntutkan, agar tidak membingungkan pembaca.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Mata Kuliah
KETRAMPILAN INTERPERSONAL
About Me
0 komentar:
Posting Komentar